ljbbd
http://www.allaboutsymbian.com/reviews/images/camerapron8/c1.jpg

Tips Fotografi berikut ini adalah Tips Memotret Macro dengan Kamera Ponsel atau Handphone. Ya cukup mudah dan murah serta menjadi jawaban Anda yang ingin menghasilkan foto macro namun belum memiliki lensa makro. Seperti kita ketahui Fotografi Macro adalah teknik pengambilan foto objek dalam jarak yang sangat dekat, untuk mendapatkan detil objek yang sangat kecil.

Untuk mendapatkan foto makro, biasanya dilakukan dengan kamera DSLR dengan menggunakan lensa khusus macro yang sudah tentunya harganya tidak murah. Namun dengan berkembangnya teknologi saat ini, memotret makro bisa anda lakukan dengan hanya menggunakan kamera ponsel atau handphone/smartphone.

Adapun beberapa syarat yang harus dipenuhi sebagai tips memotret makro dengan kamera HP adalah Anda harus memiliki lensa tambahan. Jangan kuwatir, meskipun lensa tambahan ini khusus makro namun harganya sangat murah, dan saat ini lensa makro untuk HP juga sudah banyak tersedia di pasaran jadi tidak sulit untuk mendapatkannya.

Cara menggunakan lensa macro untuk kamera ponsel ini juga relatif mudah untuk digunakan. Lensa makro yang banyak di pasaran, hanya cukup menempelkan di body handphone Anda karena saat membeli sudah disertakan magnet sebagai alat bantu penempel ke di kamera hp. Setelah ditempel, kamera HP sudah siap untuk melakukan teknik fotografi macro dengan kamera handphone.

Tips Fotografi Memotret Macro Dengan Kamera Handphone

http://cdn.geekwire.com/wp-content/uploads/lumia1020camera.jpg

1. Lensa Macro Untuk HP
Pastikan lensa macro Anda tertempel sempurna di belakang lensa ponsel anda. Pastikan juga lensa bersih dari debu, minyak, atau kotoran-kotoran yang lain. Jika lensa anda kotor, bersihkan terlebih dahulu karena akan mengurangi ketajaman foto dan juga hasil foto macronya kurang baik.

2. Settingan pada Kamera Hp
  • Setting focus pada mode infinite, jika HP anda tidak mempunyai fitur infinite, Anda bisa menggunakan mode landscape. Intinya jangan menggunakan pilihan auto focus.
  • Untuk metering mode, pilih mode spot. Agar pencahayaan bisa terpusat ke area yang dituju saja (abaikan metering mode jika hp anda tidak mendukung fitur ini).
  • Setting resolusi kamera anda pada resolusi tertinggi. Pengaturan resolusi tinggi sangat berguna saat anda melakukan edit cropping agar hasil foto tidak akan pecah waktu dicropp.

3. Pencarian Focus
Seperti definisi fotografi macro yang lebih menonjolkan detail dari objek, untuk itu saat memotret makro menggunakan HP aturlah jarak fokus ke objek yang akan difoto. Lensa macro untuk ponsel memiliki jarak titik fokus tertentu. Carilah titik focus tersebut dengan memaju mundurkan HP Anda. Dengan memaju mundurkan hp ini, bisa ditemukan titik focus yang tepat. Inilah fungsi setting mode infinite pada hp. Fokus ditentukan dengan mengatur jarak dengan objek. Jika focus sudah didapatkan, pencet sutter kamera hp anda.

4. Pencahayaan Yang Tepat
Dalam dunia fotografi, cahaya adalah hal terpenting selain teknik fotografi sendiri. Saat memotret macro dengan HP pastikan pencahayaan ke objek mencukupi untuk mendapatkan exposure yang tepat. Cahaya yang paling bagus adalah pencahayaan alami dari cahaya matahari. Selain itu, pilihlah waktu yang tepat untuk mendapatkan cahaya yang tepat. Karena pencahayaan ini sangat berpengaruh pada hasil akhir foto macro anda.

5. Hindari Getaran
Untuk itu diperlukan kestabilan tangan saat memotret makro. Hindari getaran dari manapun termasuk dari tangan saat memotret. Karena jika gambar yang dihasilkan miss focus akan menjadi hal terburuk pada fotografi makro. Untuk kestabilan tangan bisa diusahakan dengan tips-tips berikut :
  • Tahan nafas beberapa detik sampai anda memencet sutter kamera hp.
  • Sandarkan kedua siku atau salah satu siku ke benda2 kokoh di sekitar anda. Bisa tembok, batang pohon, dahan, dan lain-lain. Kedua siku yang bersandar bisa meredam getaran tangan, dan menggantikan fungsi tripod.
6. Sabar dan Terus Mencoba
Memotret macro dengan kamera ponsel harus memiliki kesabaran ekstra, karena pengambilan foto harus dilakukan sedekat mungkin dengan objek. Apalagi objek yang kita foto adalah serangga atau hewan-hewan kecil lainnya, yang kadang tidak mudah untuk mendapatkan moment diam mereka.
Teruslah bersabar dan mencoba untuk mendapatkan hasil foto makro yang menakjubkan. Ingat, kadang moment tidak datang dengan sendirinya, moment perlu dicari dan diciptakan. Hasil kesabaran dan jerih payah anda akan terbayar dengan terciptanya karya-karya macro mengagumkan hanya dari kamera hp anda.

by @KangYasin Galaxy Mini + Macro Lens

Tips Editing Foto Macro dari Kamera HP/Ponsel

  • Lakukan cropping untuk memperkuat efek macro pada foto anda. Hati-hati dalam melakukan cropping. Cari batas maksimal cropping, agar foto tidak pecah.
  • Saat melakukan cropping, anda juga bisa mengatur komposisi foto. Letakkan objek pada Rule of Third. Karena walaupun foto macro, kita harus tetap memperhatikan komposisi dan aturan-aturan fotografi yang ada.
  • Perbaiki contras dan brightness secukupnya.
  • Perbaiki saturasi secukupnya untuk mengatur detail warna.
  • Bila perlu tambah sharpness untuk mempertajam detail foto macro dari HP.

Tips Memotret Macro Serangga Dengan Kamera Handphone

  1. Lakukan di pagi hari antara matahari terbit sampai sekitar jam 9 pagi. Selain pencahayaan matahari masih sangat soft, serangga pada jam-jam tersebut masih jinak dan belum terlalu agresif, sehingga kita bisa leluasa untuk bisa mengambil foto mereka dan gampang untuk mengatur komposisi.
  2. Hindari angin yang bertiup, karena objek yang bergerak walaupun sedikit akan menyulitkan kita. Pergerakan sedikit pada objek maupun tangan kita berarti miss focus.
  3. Berjalanlah hati-hati, atau bila perlu mengendap-endap. Jangan melakukan gerakan yang mengejutkan, atau serangga yang anda incar akan lari.
  4. Jeli dan teliti, karena objek macro berukuran sangat kecil. Dituntut kejelian kita untuk bisa menemukan keberadaan mereka. Kadang kalau tidak teliti, serangga yang sudah ada di depan kita tidak terlihat, dan lewatlah moment yang kita tunggu-tunggu.
  5. Kalau serangga sudah bisa dipotret, ambil gambar berkali-kali, dengan angle yang berbeda. Sehingga kita bisa memilih dan menentukan foto yang benar-benar perfect.
Blend & Retouch Indonesia


Mau tahu gimana caranya edit foto biar keren?
Bayangkan kita menghasilkan foto yang kuerennnn dan professional seperti seorang mastah editing foto kelas dunia :
-Tanpa peralatan mahal
-hanya menggunakan Photoshop CS
-Komposisi yang aduhai
-Ide dengan karakter yang strong
-teknik aditing kelas dunia
-karya bagus dan mengena
-bergabung dengan komunitas editing terbaik di Indonesia.







Edit Foto Keren belajarnya pakai video bro, bukan ebook. Ini sangat efektif karena kita bisa melihat dan langsung praktek. Beda dengan Ebook, meskipun disertai dengan gambar-gambar tapi tetap aja bingung dan pusing bagi para newbi hehe. Saya dah pengalaman kalau masalah seperti ini. Ini salah satu hasil karya saya, yah lumayan lah dan sangat bersyukur. Mau Lihat??
 Klik Disini Ya!!


 source Teks  : http://solehlutiana.com/belajar-edit-foto-keren/








1. Pengertian Tata Cahaya

  Tata cahaya adalah seni pengaturan cahaya dengan mempergunakan peralatan pencahayaan agar kamera mampu melihat obyek dengan jelas, dan menciptakan ilusi sehingga penonton mendapatkan kesan adanya jarak, ruang, waktu dan suasana dari suatu kejadian yang dipertunjukkan dalam suatu pementasan. Seperti halnya mata manusia, kamera video membutuhkan cahaya yang cukup agar bisa berfungsi secara efektif. Dengan pencahayaan penonton akan bisa melihat seperti apa bentuk obyek, di mana dia saling berhubungan dengan obyek lainnya, dengan lingkungannya, dan kapan peristiwa itu terjadi.

  Kerja kamera elektronik sangat dipengaruhi oleh sistem pencahayaan . Hal ini sesuai dengan karakter sistem proses perekaman gambar oleh kamera elektronik, sehingga masalah-masalah mengenai tata cahaya sangatlah penting peranannya dalam sebuah kegiatan perekaman gambar.

  Cahaya menurut sumbernya dibedakan dalam Cahaya bersumber dari alam, seperti cahaya matahari ( natural light/daylight) dan Cahaya yang diciptakan atau bersumber dari lampu, api (artifisial light/tungsten)

  Sumber cahaya itu sendiri mempunyai karakteristik jenis cahaya dan intensitas cahaya yang bermacam-macam. Kita abaikan dulu permasalahan ini, kita coba untuk memperlakukan sebuah sistem yang aplikatif terhadap kerja kamera.Seperti teori dasar tata cahaya. Dalam setiap pengambilan gambar dipengaruhi oleh kondisi tata cahaya yang ada, apapun kondisinya tetapi hasilnyapun juga mengikuti kondisi tata cahaya tersebut. Namun untuk mendapatkan hasil yang lebih maksimal maka kita dapat mengikuti teori dasar tata cahaya yang berlaku, walaupun pada praktek kerja kita dapat mengembangkan kreasi kita sesuai keinginan dan hasil yang akan dicapai.




KUALITAS CAHAYA


a. Hard light

  Disebut dengan cahaya keras yang dihasilkan dari sumber cahaya dengan intensitas yang tinggi, cahaya lebih bersifat spot. Menghasilkan kekontrasan yang tinggi dan bayangan yang keras (gelap – terangnya).


b. Soft Light

  Disebut juga cahaya yang lembut karena dihasilkan dari sumber terpendar dan halus biasanya cahaya yang dipancarkan adalah flood dan dibarengi dengan filter atau elemen penghalus pemendaran cahaya.Kontras yang dihasilkan lebih tipis sehingga bayangan yang dihasilkan juga tidak keras.


Cahaya berdasarkan konsep dasar pencahayan dapat dibedakan :

a. Natural Light

  Cahaya natural yang sumber cahaya dalam satu frame atau adengan maupun scene bersumber dari cahaya yang bersifat natural. Misalnya cahaya pagi hari dari sebelah timur (key). Maka shot-shot dalm scene tersebut key lightnya dari arah yang sama.


b. Pictorial Light/Arificial Light

  Cahaya yang bersifat artistik atau ciptaan. dibentuk sesuai kebutuhan artistik, mood sebuah adegan atau scene. Jadi arah sumber cahaya (key) dapat berubah-ubah sesuai dengan kebutuhan artistic gambar atau mood dari adegan tersebut.


Direction of Light

  Pencahayaan yang dibedakan berdasarkan arah cahaya dan jatuhnya cahaya ke subjek dapat dibedakan:

a. Top Light

  Cahaya yang datang dari arah atas subjek, sebagai ambient/base light juga menciptakan suasana tertekan pada subjek.

b. Eye Light

  Cahaya yang ditujukan pada posisi mata subjek guna untuk menguatkan kekuatan yang dimunculkan dari mata.

c. Accent Light

  Cahaya yang dibuat sebagai aksen diluar subjek untuk menciptakan kedalaman dan mood tertentu. Biasanya ditujukan pada background

Color Temperature (Suhu Warna)

  Suhu cahaya yang berbeda akan menghasilkan suhu warna yang berbeda pula. Lampu neon memberikan cahaya berwarna hijau kebiru-biruan, lampu tangsten halogen menghasilkan warna kuning kemerah-merahan, sinar cahaya matahari memancarkan warna putih kebiru-biruan.

  Perbedaan ini sebenarnya karena adanya perbedaan derajad suhu warna yang diukur dalam Derajad Kelvin.

  Semakin rendah derajad Kelvin, maka suhu warnanya kemerah-merahan sedangkan semakin tinggi derajad Kelvinnya maka suhu warna cenderung kebiru-biruan.



Daftar derajad Kelvin dengan sumber cahaya


10.000 Kelvin
Langit biru
9.000 Kelvin
Langit mendung
7.000 Kelvin
5.600 Kelvin
Cahaya matahari (DAY LIGHT)
4.900 Kelvin
Lampu Neon
4.200 Kelvin
2 jam setelah matahari terbit/
Sebelum terbenam (TUNGSTEN)
3.800 Kelvin
1 Jam setelah matahari terbit
3.200 Kelvin
Lampu halogen
2.800 Kelvin
Lampu Pijar
2.200 Kelvin
Matahari terbit/terbenam
1.600 Kelvin
Cahaya Matahari


  Jika kita melihat matahari atau lampu buatan manusia lainnya, maka cahaya yang dihasilkan adalah pijar putih atau kuning. Jadi cahaya tersebut merupakan perpaduan dari beberapa HUE dalam spektrum.Apabila berbeda sumber pencampurannya maka akan menghasilkan campuran yang berbeda pula yang ditangkap oleh mata manusia.


2. PRINSIP DASAR TATA CAHAYA

  Ini sudah menjadi rumusan atau formula dasar sebuah pencahayaan dalam produksi video, film, dan foto. Tiga poin penting itu terdiri atas : Key Light, Fill Light, Back Light

a. Key Light

  Pencahayaan utama yang diarahkan pada objek. Keylight merupakan sumber pencahayaan paling dominan. Biasanya keylight lebih terang dibandingkan dengan fill light. Dalam desain 3 poin pencahyaan, keylight ditempatkan pada sudut 45 derajat di atas subjek.Fill Light

b. Fill light

  Pencahayaan pengisi, biasanya digunakan untuk menghilangkan bayangan objek yang disebabkan oleh key light. Fill light ditempatkan berseberangan dengan subyek yang mempunyai jarak yang sama dengan keylight. Intensitas pencahyaan fill light biasanya setengah dari key light.

c. Back Light

  Pencahayaan dari arah belakang objek, berfungsi untuk meberikan dimensi agar subjek tidak “menyatu” dengan latar belakang. Pencahyaan ini diletakkan 45 derajat di belakang subyek. Intensitas pencahyaan backlight sangat tergantung dari pencahayaan key light dan fill light, dan tentu saja tergantung pada subyeknya. Misal backlight untuk orang berambut pirang akan sedikit berbeda dengan pencahayaan untuk orang dengan warna rambut hitam.


3. Fungsi tata cahaya

  Tata cahaya yang hadir di atas panggung dan menyinari semua objek sesungguhnya menghadirkan kemungkinan bagi sutradara, aktor, dan penonton untuk saling melihat dan berkomunikasi. Semua objek yang disinari memberikan gambaran yang jelas kepada penonton tentang segala sesuatu yang akan dikomunikasikan. Dengan cahaya, sutradara dapat menghadirkan ilusi imajinatif.


3. Fungsi tata cahaya

  Tata cahaya yang hadir di atas panggung dan menyinari semua objek sesungguhnya menghadirkan kemungkinan bagi sutradara, aktor, dan penonton untuk saling melihat dan berkomunikasi. Semua objek yang disinari memberikan gambaran yang jelas kepada penonton tentang segala sesuatu yang akan dikomunikasikan. Dengan cahaya, sutradara dapat menghadirkan ilusi imajinatif. Banyak hal yang bisa dikerjakan bekaitan dengan peran tata cahaya tetapi fungsi dasar tata cahaya ada empat, yaitu penerangan, dimensi, pemilihan, dan atmosfir (Mark Carpenter, 1988).

- Penerangan. Inilah fungsi paling mendasar dari tata cahaya. Lampu memberi penerangan pada pemain dan setiap objek yang ada di atas panggung. Istilah penerangan dalam tata cahaya panggung bukan hanya sekedar memberi efek terang sehingga bisa dilihat tetapi memberi penerangan bagian tertentu dengan intensitas tertentu. Tidak semua area di atas panggung memiliki tingkat terang yang sama tetapi diatur dengan tujuan dan maksud tertentu sehingga menegaskan pesan yang hendak disampaikan melalui laku aktor di atas pentas.

- Dimensi. Dengan tata cahaya kedalaman sebuah objek dapat dicitrakan. Dimensi dapat diciptakan dengan membagi sisi gelap dan terang atas objek yang disinari sehingga membantu perspektif tata panggung. Jika semua objek diterangi dengan intensitas yang sama maka gambar yang akan tertangkap oleh mata penonton menjadi datar. Dengan pengaturan tingkat intensitas serta pemilahan sisi gelap dan terang maka dimensi objek akan muncul.

- Pemilihan. Tata cahaya dapat dimanfaatkan untuk menentukan objek dan area yang hendak disinari. Jika dalam film dan televisi sutradara dapat memilih adeganmenggunakan kamera maka sutradara panggung melakukannya dengan cahaya. Dalam pementasan tertentu, penonton secara normal dapat melihat seluruh area panggung, untuk memberikan fokus perhatian pada area atau aksi tertentu sutradara memanfaatkan cahaya. Pemilihan ini tidak hanya berpengaruh bagi perhatian penonton tetapi juga bagi para aktor di atas pentas serta keindahan tata panggung yang dihadirkan.

- Atmosfir. Yang paling menarik dari fungsi tata cahaya adalah kemampuannya menghadirkan suasana yang mempengaruhi emosi penonton. Kata “atmosfir” digunakan untuk menjelaskan suasana serta emosi yang terkandung dalam peristiwa lakon.Tata cahaya mampu menghadirkan suasana yang dikehendaki oleh lakon. Sejak ditemukannya teknologi pencahayaan panggung, efek lampu dapat diciptakan untuk menirukan cahaya bulan dan matahari pada waktu-waktu tertentu. Misalnya, warna cahaya matahari pagi berbeda dengan siang hari. Sinar mentari pagi membawa kehangatan sedangkan sinar mentari siang hari terasa panas. Inilah gambaran suasana dan emosi yang dapat dimunculkan oleh tata cahaya

  Keempat fungsi pokok tata cahaya di atas tidak berdiri sendiri. Artinya, masing-masing fungsi memiliki interaksi (saling mempengaruhi). Fungsi penerangan dilakukan dengan memilih area tertentu untuk memberikan gambaran dimensional objek, suasana, dan emosi peristiwa. Gambar berikut memperlihatkan interaksi fungsi pokok tata cahaya.



Selain keempat fungsi pokok di atas, tata cahaya memiliki fungsi pendukung yang dikembangkan secara berlainan oleh masing-masing ahli tata cahaya. Beberapa fungsi pendukung yang dapat ditemukan dalam tata cahaya adalah sebagai berikut.

- Gerak. Tata cahaya tidaklah statis. Sepanjang pementasan, cahaya selalu bergerak dan berpindah dari area satu ke area lain, dari objek satu ke objek lain. Gerak perpindahan cahaya ini mengalir sehingga kadang-kadang perubahannya disadari oleh penonton dan kadang tidak. Jika perpindahan cahaya bergerak dari aktor satu ke aktor lain dalam area yang berbeda, penonton dapat melihatnya dengan jelas. Tetapi pergantian cahaya dalam satu area ketika adegan tengah berlangsung terkadang tidak secara langsung disadari. Tanpa sadar penonton dibawa ke dalam suasana yang berbeda melalui perubahan cahaya.

- Gaya. Cahaya dapat menunjukkan gaya pementasan yang sedang dilakonkan. Gaya realis atau naturalis yang mensyaratkan detil kenyataan mengharuskan tata cahaya mengikuti cahaya alami seperti matahari, bulan atau lampu meja. Dalam gaya Surealis tata cahaya diproyeksikan untuk menyajikan imajinasi atau fantasi di luar kenyataan seharihari. Dalam pementasan komedi atau dagelan tata cahaya membutuhkan tingkat penerangan yang tinggi sehingga setiap gerak lucu yang dilakukan oleh aktor dapat tertangkap jelas oleh penonton.

- Komposisi. Cahaya dapat dimanfaatkan untuk menciptakan lukisan panggung melalui tatanan warna yang dihasilkannya.

- Penekanan. Tata cahaya dapat memberikan penekanan tertentu pada adegan atau objek yang dinginkan. Penggunaan warna serta intensitas dapat menarik perhatian penonton sehingga membantu pesan yang hendak disampaikan. Sebuah bagian bangunan yang tinggi yang senantiasa disinari cahaya sepanjang pertunjukan akan menarik perhatian penonton dan menimbulkan pertanyaan sehingga membuat penonton menyelidiki maksud dari hal tersebut.

- Pemberian tanda. Cahaya berfungsi untuk memberi tanda selama pertunjukan berlangsung. Misalnya, fade out untuk mengakhiri sebuah adegan, fade in untuk memulai adegan dan black out sebagai akhir dari cerita. Dalam pementasan teater tradisional, black out biasanya digunakan sebagai tanda ganti adegan diiringi dengan pergantian set


Peralatan Tata Cahaya

  Kerja tata cahaya adalah kerja pengaturan sinar di atas pentas. Kecakapan dalam mendisitribusi cahaya ke atas pentas sangat dibutuhkan. Dengan peralatan tata cahaya, kontrol atau kendali atas distribusi cahaya itu dikerjakan. Penata cahaya perlu mengendalikan intensitas, warna, arah, bentuk, ukuran, dan kualitas cahaya serta gerak arus cahaya. Semua kendali itu bisa dimungkinkan karena adanya peralatan tata cahaya yang memang dirancang untuk tujuan tersebut. Penguasaan peralatan wajib dipelajari oleh penata cahaya.

a. Bohlam

Bohlam (bulb, lamp) adalah sumber cahaya. Bagian-bagian dari bohlam terdiri atas envelope, filament, dan base (Gb.204). Envelope adalah cangkang yang terbuat dari gelas kaca atau kwarsa untuk melindungi komponen dari udara dan mencegahnya dari kebakaran.



  Filament merupakan komponen yang mengubah panas listrik menjadi cahaya. Ukuran dan bentuknya bermacam-macam disesuaikan dengan ketahanan panas dan hasil cahaya yang dinginkan. Karena filament menghasilkan cahaya dari panas maka ia juga menjadi lemah karena panas sehingga mudah rusak. Oleh karena itu pemasangan dan pelepasan bohlam hendaknya dilakukan dengan hati-hati apalagi ketika kondisinya sedang menyala. Base, adalah dasaran untuk meletakkan bohlam pada dudukan yang sesuai dan merupakan komponen yang menghubungkan filament dengan arus listrik. Jenis dan bentuk base berbeda-beda. Hal ini sesuai dengan dudukan yang disediakan pada masing-masing jenis dan merk lampu dari pabrikan tertentu.



  Gambar di atas memperlihatkan aneka ragam bentuk bohlam. Hampir semua bohlam dibuat terpisah dengan reflektornya tetapi pada lampu PAR bohlam dibuat satu unit dengan reflektor dan lensa sehingga jika bohlam mati maka semua unit komponennya harus diganti. Pada dasarnya jenis bohlam lampu panggung ada tiga yaitu; tungsten, tungsten-halogen, dan discharge. Tungsten digunakan untuk lampu di bawah 1000 watt. Tungsten-halogen untuk lampu 1000 watt ke atas. Sedangkan discharge adalah lampu yang hanya bisa dioperasikan secara manual seperti lampu followspot. Penggunaan jenis bohlam ini didasari pada ketahanan material menahan panas tinggi dalam kurun waktu yang lama. Karena bekerja dengan panas, maka kualitas bohlam menurun seiring penggunaan waktu dan batas waktu hidupnya (lifetime) telah ditentukan (terbatas).

b. Reflektor dan Refleksi

  Untuk memancarkan cahaya dari bohlam ke objek yang disinari dibutuhkan reflektor. Cahaya yang hanya berasal dari bohlam sinarnya kurang kuat dan tidak terarah pancarannya. Dengan reflektor maka pancaran cahaya yang berasal dari bohlam dapat ditingkatkan, diatur, dan diarahkan. Lampu panggung menggunakan tiga jenis reflektor yaitu; ellipsoidal, spherical, dan parabolic. Reflektor ellipsoidal berbentuk lengkungan setengah elips (lonjong) yang mengelilingi lampu sehingga mencipatkan efek pancaran tiga dimensi. Jarak masing-masing sisinya terhadap sumber cahaya tetap. Karena bentuknya tersebut cahaya yang dihasilkan oleh reflektor ellipsoidal memiliki dua focal point (tittik temu fokus cahaya). Focal point 1 berasal dari titik fokus sumber cahaya (bohlam) kemudian memantul kembali ke reflektor yang hasil refleksinya membentuk titik focal point 2 baru kemudian menyebar (Gb.206).



  Reflektor spherical memiliki bentuk sisi yang membulat. Jenis reflektor ini memancarkan seluruh cahaya langsung dari titik focal point ke reflektor yang merefleksikannya kembali melalui focal point tersebut sebelum memencar. Jika dibuat garis lingkaran imajiner maka panjang cahaya yang ditempuh masing-masing garis cahaya adalah sama. Gambar 207 memperlihatkan refleksi cahaya melalui reflektor spherical.



  Reflektor parabolic memiliki bentuk sisi parabola. Reflektor jenis ini merefleksikan cahaya langsung dari atau melalui focal point kemudian menyebar secara paralel membentuk cahaya yang diameternya hampir sama dengan diameter reflektor (Gb.208). Dengan demikian, diameter cahaya yang dihasilkan sangat tergantung dengan diameter reflektor. Contoh lampu sehari-hari yang menggu-nakan reflektor parabolic adalah lampu senter.



  Selain refleksi yang dihasilkan melalui reflektor, cahaya juga akan mengalami refleksi setelah menyentuh objek penyinaran. Refleksi cahaya yang memantul setelah mengenai objek dapat dibedakan menjadi empat jenis, yaitu specular, diffuse, spread, dan mixed. Refleksi specular (seperti cermin) memantulkan arah cahaya tanpa mengubah besaran cahaya alami dari sumbernya (Gb.209).



  Refleksi diffuse terjadi ketika cahaya yang mengenai permukaan objek memantul dengan pendar yang merata ke segala arah (Gb.210). Contoh dari refleksi diffuse adalah ketika cahaya diarahkan ke sebuah lukisan dua dimensi.



  Refleksi spread sama seperti refleksi diffuse tetapi persentase masing­masing garis cahaya tidak sama. Cahaya yang mengenai objek dengan intensitas lebih tinggi garis cahayanya akan memendar dan direfleksikan lebih panjang dari yang lain (Gb.211). Contoh refleksi spread adalah ketika cahaya mengenai gumpalan aluminium foil.



  Refleksi mixed, merupakan refleksi campuran dari diffuse dan specular. Beberapa garis cahaya dipendarkan secara merata ke segala penjuru arah tetapi sebagian garis cahaya dipantulkan seperti cermin (Gb.212). Contoh refleksi mixed adalah ketika cahaya menyinari gagang pintu dari logam, jam tangan emas, atau lantai kayu yang mengkilat.
Samsung Galaxy Note 3 dihadirkan dengan ukuran yang sedikit lebih besar yakni 5.7 inchi. Smartphone ini dikategorikan ke dalam Phablet dan ditujukan untuk pasaran kelas High-End. Jenis layar tersebut adalah Super AMOLED capacitive touchscreen dengan kepadatan warna 16 juta warna yang mampu menampilkan gambar lebih jernih dan leih nyata. Sangat cocok bagi penggila games, gambar yang bagus akan memberikan kepuasan tersendiri dalam bermain games. Selain itu juga ponsel canggih ini terbilang ringan dengan berat hanya 168 gram diukurannya yang besar tersebut.

Baca: Harga Samsung Galaxy Terbaru

Selain dari segi desain yang unggul, performa dari Samsung Galaxy Note 3 juga mempunyai spesifikasi yang unggulan. Bahkan bisa dibilang unggulan. Ya, hal ini dikareakan prosesor yang digunakan adalah Qualcomm Snapdragon 800 Quad-core 1.9 GHz Cortex-A15 dan quad-core 1.3 GHz Cortex-A7 yang dikolaborasikan dengan RAM berkekuatan 2GB. Kemampuan prosesor ini sangat mumpuni apabila digunakan untuk menjalankan beberapa aplikasi secara bersamaan.
Semakin unggul lagi karena Samsung Galaxy Note 3 ini juga telah dibekali dengan sistem operasi terbaru dari Android v4.3 Jelly Bean.

Untuk mengabadikan mommen berharga penggunanya, pihak samsung sudah membenamkan kamera berkualitas 13 Megapiksel yang mempunyai resolusi 4128 x 3096 piksel. Kamera tersebut didukung oleh beberapa fitur unggulan seperti LED Flash, Dual Shot, geo-tagging, touch focu, face and smile detector, dan panorama. Tentu saja fitur kamera yang terdapat pada Samsung Galaxy Note 3 akan menambah kreatifitas penggunanya dalam dunia photograpy. Tidak hanya kamera belakang saja. Samsung Galaxy Note 3 juga dilengkapi dengan kamera depan berkualitas 2 Megapiksel 1080p yang bisa digunakan untuk melakukan aktifitas video call.

Samsung menyediakan media penyimpanan yang cukup besar pada ponsel terbarunya ini. Memori internal sebesar 32GB sudah disediakan untuk menyimpan file-file berharga dari penggunanya. Memori internal tersebut masih bisa dimaksimalkan lagi menggunakan microSD hingga 64GB. Secara keseluruhan performa Samsung Galaxy Note 3 ini sudah di atas gadget di kelasnya.


Spesifikasi Samsung Galaxy Note 3 N9000


GENERALNetwork2G :GSM 850 / 900 / 1800 / 1900
3G :HSDPA 850 / 900 / 1900 / 2100
4G: LTE 850 / 1800

LAYARTipeSuper AMOLED capacitive touchscreen, 16M colors
Ukuran

Jenis
1080 x 1920 pixels, 5.7 inches (~386 ppi pixel density)

Multitouch
DIMENSIUkuran/Berat151.2 x 79.2 x 8.3 mm/168 g
AUDIOFiturVibration
MP3, WAV ringtones
Jack3,5 mm Jack Audio
SpeakerphoneYa
MEMORYInternal32 GB, 3GB RAM
EksternalmicroSD, up to 64 GB
DATA3GHSDPA, 42 Mbps; HSUPA;
EDGEYa
GPRSYa
WLANWi-Fi 802.11 a/b/g/n/ac, dual-band, DLNA, Wi-Fi Direct, Wi-Fi hotspot
BluetoothYes, v4.0 with A2DP, LE, EDR
InfraredYa
USB/PortYes, microUSB v2.0 (MHL 2), USB Host
KAMERAPrimer13 MP, 4128 x 3096 pixels, autofocus, LED flash, Dual Shot, Simultaneous HD video and image recording, geo-tagging, touch focus, face and smile detection, image stabilization, panorama, HDR, Video 2160p@30fps
Sekunder2 MP, 1080p@30fps
Video RecordYa
BATERAITipeLi-Ion 3200 mAh battery
Standby-
Talk Time-
FITUROSAndroid OS, v4.3 (Jelly Bean)
CPUQualcomm Snapdragon 800Quad-core 1.9 GHz Cortex-A15 & quad-core 1.3 GHz Cortex-A7
Sensors Accelerometer, proximity, compass
BrowserHTML
GPSYa, with A-GPS
MessagingSMS(threaded view), MMS, Email, Push Mail, IM, RSS
Java
Fitur tambahan:










Ya, via Java MIDP emulator,
- S-Voice natural language commands and dictation
- Air gestures
- SNS integration
- Active noise cancellation with dedicated mic
- Dropbox (50 GB storage)
- TV-out (via MHL A/V link)
- MP4/DivX/XviD/WMV/H.264/H.263 player
- MP3/WAV/eAAC+/AC3/FLAC player
- Organizer
- Image/video editor
- Document editor (Word, Excel, PowerPoint, PDF)
- Google Search, Maps, Gmail,
YouTube, Calendar, Google Talk, Picasa
- Voice memo/dial/commands
- Predictive text input (Swype)
FITUR LAINMultiple SIMTidak
Video PlayerMP4/DivX/XviD/WMV/H.264/H.263 player
MP3 Player- MP3/WAV/eAAC+/AC3/FLAC player
Audio RecordYa
TVTidak

Harga Samsung Galaxy Note 3

Harga Baru     : Rp. 8 jutaan
Harga Bekas   : -

Sekian ulasan mengenai Samsung Galaxy Note 3 yang bisa kami berikan. Selain ulasan mengenai Samsung Galaxy Note, ada juga ulasan lain dari beberapa smartphone dari samsung. Diantaranya ada:
SUMBER : http://wikisipi.blogspot.com/2013/09/harga-samsung-galaxy-note-3-spesifikasi.html

Detailed specifications for the Nokia X

Nokia X Dual SIM

      • 63mm
      • Nokia X Dual SIM 115,5mm
        10,4mm
      • Ukuran sensor kamera utama: 3 MP
      • Ukuran layar: 4''
      • Nama prosesor: Qualcomm Snapdragon™ S4
      • Waktu bicara 3G maksimal: 10,5jam
      • Waktu pemutaran musik maksimal: 26h
      • Berbagi foto: Twitter;Facebook;Kirim sebagai lampiran email;Berbagi lewat Bluetooth
      • Aplikasi sosial: Facebook;Twitter;WeChat;Viber;Skype
      • black
      • cyan
      • bright_green
      • red
      • white
      • yellow
  • Desain1
    • Dimensi
      • Panjang: 115,5 mm
      • Lebar: 63 mm
      • Ketebalan: 10,4 mm
      • Berat: 128,7 g
    • Layar dan Antarmuka Pengguna
      • Ukuran layar: 4 ''
      • Resolusi layar: WVGA (800 x 480) 
      • Fitur tampilan: Kontrol kecerahan, Tanggapan taktil, Sensor orientasi, Layar Nokia Glance, Ketukan ganda di layar, Sudut tampilan lebar
      • Warna layar: TrueColor (24-bit/16 M) 
      • Aspek rasio: 15:9 
      • Kerapatan piksel: 233 ppi
      • Teknologi layar: LCD 
      • Teknologi layar sentuh: Sentuhan dua titik kapasitif 
      • Sensor: Sensor Cahaya Sekitar, Akselerometer, Sensor Jarak
    • Tombol dan Metode Input
      • Input Pengguna: Sentuh 
      • Tombol perangkat keras khusus: Tombol Volume, Tombol Daya/Kunci, Tombol kembali
    • Faktor bentuk
      • Faktor bentuk: Monoblok sentuh 
  • Perangkat Keras
    • Konektivitas
      • Jenis kartu SIM: Micro SIM 
      • Dua SIM: Kedua SIM Aktif 
      • Konektor pengisian daya: Micro-USB 
      • Konektor AV: Konektor audio 3,5 mm 
      • Konektor sistem: Micro-USB-B 
      • USB: USB 2.0 
      • Profil Bluetooth: Headset Profile (HSP) 1.2, Hands-Free Profile (HFP) 1.5, Phone Book Access Profile (PBAP) 1.0, Advanced Audio Distribution Profile (A2DP) 1.2, General Audio/Video Distribution Profile (GAVDP), General Audio/Video Distribution Profile (GAVDP) 1.2, Dial-Up Networking Profile (DUN), File Transfer Profile (FTP), Object Push Profile (OPP) 1.2, Audio/Video Remote Control Profile (AVRCP) 1.3
      • Wi-Fi: WLAN IEEE 802.11 b/g/n 
      • Keamanan WLAN: EAP-TTLS/MSCHAPv2, WPA, WEP, WPA-Enterprise, WPA-Personal, PEAP-MSCHAPv2, WPA2 (AES/TKIP), WPA2-Enterprise, WPA2-Personal, EAP-TLS
      • Konektivitas nirkabel lainnya: WAPI 
    • Jaringan Data
      • Jaringan WCDMA: 900 MHz, 2.100 MHz
      • Kecepatan DL data maks WCDMA: HSDPA - 7,2 Mbps 
      • Kecepatan UL data maks WCDMA: HSUPA - 5,76 Mbps 
      • Jaringan GSM: 850 MHz, 900 MHz, 1.800 MHz, 1.900 MHz
      • Kecepatan DL data maks GSM: EGPRS 236,8 kbps 
      • Kecepatan UL data maks GSM: GPRS 85,6 kbps 
    • Manajemen Daya2
      • Kapasitas baterai: 1500 mAh
      • Voltase baterai: 3,7 V
      • Baterai lepas-pasang: Ya 
      • Waktu siaga maksimal: 28 hari
      • Waktu bicara 2G maksimal: 13,3 jam
      • Waktu bicara 3G maksimal: 10,5 jam
      • Waktu siaga maksimal dengan dual SIM: 17 hari
      • Waktu pemutaran musik maksimal: 26 h
      • Waktu pemutaran video maksimal: 8,4 jam
      • Waktu jelajah jaringan seluler maksimal: 4,5 h
      • Waktu jelajah jaringan Wi-Fi maksimal: 4,7 h
    • Prosesor
      • Nama prosesor: Qualcomm Snapdragon™ S4 
      • Jenis prosesor: Dual-core 1 GHz 
    • Memori
      • Penyimpanan data pengguna: Di perangkat, Kartu memori
      • RAM: 512 MB 
      • Memori massal: 4 GB 
      • Ukuran kartu memori dapat ditambah: MicroSD 
      • Ukuran kartu memori maksimal: 32 GB 
  • Perangkat lunak dan aplikasi
    • Fitur produktivitas
      • Fitur (Manajemen Informasi Pribadi): Kalkulator, Jam, Kalender dengan dukungan lokasi, Kalender, Nomor Panggil Tetap, Jam alarm dengan nada dering, Buku telepon, Jaringan sosial di Buku Telepon
      • Sinkronisasi: Exchange ActiveSync 
      • Sinkronisasi konten: Kalender, Kontak
    • Aplikasi Lainnya
      • Fitur permainan: UI Sentuh 
      • Format grafik: JPEG, BMP, GIF89a, PNG, WBMP, GIF87a
    • Software platform & User Interface
      • Sistem operasi: Platform perangkat lunak Nokia X 
      • Software release: Platform perangkat lunak Nokia X 1.0 
      • Pembaruan perangkat lunak: Firmware update Over The Air (FOTA) 
  • Komunikasi
    • Email dan Olahpesan3
      • Solusi email: Klien Email Asli, Microsoft ActiveSync, Hotmail, Yahoo! Mail
      • Protokol email: SMTP, IMAP4, POP3, IMAPS, EAS
      • Fitur email: Lampiran email, Email HTML, Multi akun email, Selalu up-to-date, Tampilan lampiran email
      • Olahpesan instan: Facebook, WeChat, Viber, Twitter
      • Fitur olahpesan: Olahpesan cepat, Penghapusan multi SMS, Olahpesan teks, Editor MMS/SMS gabungan, Mengubah ukuran gambar secara otomatis untuk MMS, Olahpesan multimedia, Pemberitahuan push untuk IM, SMS gaya obrolan percakapan, Kotak masuk gabungan untuk SMS dan MMS
    • Manajemen panggilan
      • Fitur (Manajemen Panggilan): Panggilan tunggu, Riwayat panggilan, Penerusan panggilan, Log panggilan: keluar, masuk, dan tak terjawab, Panggilan konferensi, Nomor Panggil Tetap, Speaker bebas genggam terpadu, Panggilan cepat, Pesan suara, Panggilan suara Skype
      • Buku telepon: Satu buku telepon terpadu 
      • Kontak: Tidak terbatas 
      • Nada dering: Nada dering dapat didownload, Nada Dering MP3
      • Peredaman bising: Ya 
      • Kodek suara: GSM FR, GSM HR, AMR-NB, AMR-WB, GSM EFR
      • Kodek VoIP: AMR-NB, AMR-WB, G.711, G.722, G.722.1
  • Keamanan perangkat
    • Keamanan
      • Fitur keamanan enterprise: Mobile VPN, Enkripsi data untuk perangkat
      • Fitur Keamanan Umum: Pembaruan firmware, Penguncian perangkat, Kode PIN, Kode akses penguncian perangkat, Kata sandi penguncian perangkat
  • Berbagi dan Internet
    • Menjelajah dan Internet
      • Browser: Browser Nokia, Opera, HTML
      • Aplikasi sosial: Facebook, Twitter, WeChat, Viber, Skype
      • Berbagi foto: Twitter, Facebook, Kirim sebagai lampiran email, Berbagi lewat Bluetooth
      • Berbagi video: Berbagi video ke jaringan sosial dan Internet, Facebook, Berbagi lewat Bluetooth
      • Hotspot Wi-Fi: Hingga 8 perangkat berkemampuan Wi-Fi 
      • Hotspot Wi-Fi: Hingga 8 perangkat berkemampuan Wi-Fi 
  • Navigasi
  • Fotografi
    • Kamera utama
      • Ukuran sensor kamera utama: 3 MP 
      • Resolusi kamera: 2.048 x 1.536 piksel
      • Jenis Fokus Kamera: Fokus tetap 
      • Perbesaran digital kamera: 4 x
      • Ukuran sensor: 1/5 inci 
      • Bilangan F/apertur kamera: f/2,8 
      • Jarak fokus kamera: 32,4 mm
      • Jarak fokus minimal kamera: 50 cm
      • Format foto kamera: JPEG 
      • Jenis Lampu Kilat Kamera: Tanpa lampu kilat 
    •  
    •  
    •  
    •  
    •  
    •  
    •  
    •  
    •  
    •  
    •  
    •  
    •  
    •  
    •  
    •  
    •  
    •  
    •  
    •  
    •  
    •  
    •  
    •  
    •  
    •  
    •  
    •  
    •  
    •  
    • Fitur kamera utama
      • Fitur kamera: Pengaturan Imbangan Putih Manual dan Otomatis, Toolbar aktif, Still Image Editor, Pengenalan wajah, Eksposur Otomatis, Eksposur otomatis imbang tengah
      • Add-ons kamera digital: Lensa Panorama 
    • Pengambilan gambar
      • Modus pemotretan: Panorama, Video, Diam
      • Modus nuansa warna: Sepia, Solarisasi, Normal, Negatif
      • Modus imbangan putih: Berawan, Berpijar, Lampu Neon, Siang, Otomatis
      • Sensitivitas cahaya: Otomatis, ISO 100, ISO 200, ISO 400
      • Foto ditampilkan menurut: Album, Garis waktu
  • Musik dan Audio
    • Musik
      • Aplikasi musik: Nokia MixRadio 
      • Fitur audio: Daftar Putar di Pemutar musik, Streaming Audio, Pemutar musik, Kenyaringan, Pemutar Media, Tampilan grafis album di Pemutar musik, Ekualiser Audio
    • Format musik
      • Kodek: MP3, AMR-NB, FLAC, MIDI
      • Format audio: MP4, AAC, MP3, MIDI
    • Radio
      • Fitur radio: Radio FM Stereo 
  • Video
    • Kamera video utama
      • Resolusi video kamera: FWVGA (864 x 480) 
      • Laju bingkai video kamera: 30 fps
      • Perbesaran video kamera: 4 x
      • Laju bingkai pemutaran video: 30 fps
      • Kodek pemutaran video: H.263, H.264/AVC, MPEG-4
      • Format file pemutaran video: 3GP, MP4
      • Format perekaman video: 3GP/H.263 
      • Modus imbangan putih video: Berawan, Lampu Neon, Berpijar, Otomatis, Siang
    • Fitur kamera video utama
      • Streaming video: Streaming dari layanan video dan Internet 
      • Modus warna perekaman video: Hitam-putih, Negatif, Sepia
  • Lingkungan
    • Fitur lingkungan
      • Efisiensi energi: Penyesuaian kecerahan layar otomatis 
      • Konten dan layanan lingkungan: Tersedia di Kios Nokia, HERE Drive: optimisasi rute, HERE Maps: navigasi pejalan kaki
      • Produk dapat didaur ulang (maksimal): 100% dapat dipulihkan sebagai bahan dan energi 
      • Panduan pengguna: Pencetakan satu warna 
      • Kemasan: Terbuat dari bahan yang dapat didaur ulang, Kemasan minimal, Kemasan dapat didaur ulang 100%, Mengandung bahan daur ulang hingga 75%, Dijamin menggunakan serat kayu alami hingga 55%
  • Aksesibilitas
    • Fitur aksesibilitas
      • Pendengaran: Tanda getar 
      • Penglihatan: Tanda getar 
      • Keahlian fisik: Panggilan cepat

Membuat Logo sederhana Menggunakan photoshop

Mendesain sebuah logo sederhana menggunakan Photoshop seperti ini akan terlihat indah jika mengerjakannya dengan sepenuh hati :D
jadi
Untuk mendesain sebuah logo, diperlukan sebuah ide dan kreatifitas masing-masing maupun yang sederhana ataupun yang seribet-ribetnya …
dan warna yang diperlukan sebuah logo adalah warna yang nice jika dikombinasikan, dan semua tergantung agan masing-masing …
Nih langsung saja agan-agan sedot Tutorial Cara Membuat Logo Sederhana …
Langkah 1
Buatlah sebuah canvas berukuran Logo sesuka agan-agan sekalian …
1
Langkah 2
Buatlah layer baru diatas background dengan warna biru …
2
Langkah 3
Kemudian Duplikat layer 1 tersebut, dan berikan warna putih pada layer duplikat tersebut ..
Resize layer berwarna putih hingga seperti gambar dibawah ini …
3
Langkah 4
Kemudian masukkan hasil tracing logo, atau buat logo tersendiri menggunakan Font (T) atau pun Rectangle Tool (U) …
4
Langkah 5
Selanjutnya, Buatlah Rectangle berwarna putih diatas hasil tracing logo tersebut …
5
Langkah 6
dan ubah pola Rectangle tersebut dengan kreatifitas agan-agan sekalian, dengan menekan tombol Ctrl+t>Warp, seperti gambar dibawah ini …
6
Langkah 7
hingga menjadi pola seperti ini lalu tekan Enter ..
7
Langkah 8
Atur opacity Rectangle tersebut 35%, dan Seleksi bagian logo tersebut dengan menggunakan Ctrl+klik kursor di bagian tengah kotak layer logo, hingga seperti gambar dibawah ini …
8
Langkah 9
dan klik select>inverst pada layer Rectangle tersebut dan tekan tombol Delete , maka akan seperti gambar dibawah ini …
9
Langkah 10
dari langkah diatas maka hasilnya akan seperti ini, dan tambahkan tulisan production seperti gambar dibawah ini …
10
Langkah 11
kemudian duplikat layer production tersebut dengan menekan tombol Ctrl+J dan rotatekan tulisan production tersebut hingga seperti gambar dibawah ini ..
11
Langkah 12
dan geserkan objek duplikat tersebut ke bawah, seolah2 menjadi pantulan seperti kaca dengan opacity 35% ..
12
Maka Hasil akhir dari Tutorial Cara Membuat Logo Sederhana akan menjadi seperti ini ..




Source : http://arieffunchopat.wordpress.com